Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Berita,
Stright News
Bangkalan, (maduratani.com)- Keberadaan sampah yang ada di sepanjang pantai
pesisir kecamatan Kwanyar, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, sudah
meresahkan masyarakat nelayan setempat. Pasalnya, mengakibatkan hasil
tangkapan ikan berkurang dan terus merugi.
"Selain
hasil tangkapan ikan nelayan berkurang, juga mengakibatkan alat tangkap
nelayan sering rusak dan hingga kini tak tertangani oleh pihak
terkait," ujar ketua Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat
(Lepas), Saleh Said, kepada Seruu! Ketika menggelar acara pola penanganan dan pengelolaan sampah bersama pihak terkait, Senin (25/3/2013).
Said menjelaskan, sampah yang ada di sepanjang pesisir pantai Kwanyar sudah menumpuk mencapai 400 kubik. Sehingga perlu ada penangan khusus dari pihak terkait seperti Badan Lingkungan Hidup Bangkalan.
"Lautan sampah itu diakibatkan adanya pendangkalan muara dan derasnya kiriman sampah dari daerah aliran sungai dan keberadaan sampah itu sudah sangat menganggu aktivitas nelayan," ungkapnya.
Menurutnya, pihaknya berharap kepada semua pihak yang memiliki kesadaran, untuk dapat menjaga kelestarian laut tersebut dari pencemaran lingkungan demi terjaganya ekosistem laut dan lingkungan pesisir yang ramah lingkungan.
"Kami ke depan optimis sampah di Bangkalan bisa ditangani, dan selama ini penangan sampah di Bangkalan belum ada penangan yang efektif, cuma ada pembersihan angkut sampah sudah selesai, tidak didaur ulang, seharusnya sampah itu dikelola lagi," pungkasnya. [Ift]
Said menjelaskan, sampah yang ada di sepanjang pesisir pantai Kwanyar sudah menumpuk mencapai 400 kubik. Sehingga perlu ada penangan khusus dari pihak terkait seperti Badan Lingkungan Hidup Bangkalan.
"Lautan sampah itu diakibatkan adanya pendangkalan muara dan derasnya kiriman sampah dari daerah aliran sungai dan keberadaan sampah itu sudah sangat menganggu aktivitas nelayan," ungkapnya.
Menurutnya, pihaknya berharap kepada semua pihak yang memiliki kesadaran, untuk dapat menjaga kelestarian laut tersebut dari pencemaran lingkungan demi terjaganya ekosistem laut dan lingkungan pesisir yang ramah lingkungan.
"Kami ke depan optimis sampah di Bangkalan bisa ditangani, dan selama ini penangan sampah di Bangkalan belum ada penangan yang efektif, cuma ada pembersihan angkut sampah sudah selesai, tidak didaur ulang, seharusnya sampah itu dikelola lagi," pungkasnya. [Ift]
|Ilustrasi gambr|bligungyudha.blogspot.com|
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura