Sumenep (Maduratani.com) - Sejumlah
pemilik drumband atau marching band di
Kabupaten Sumenep mulai rajin melakukan latihan, menyusul banyaknya order dari
ratusan lembaga pendidikan Islam mulai dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI),
MTs, MA hingga Lembaga Pesantren dan Madrasah Diniyah.
Hampir diseluruh lembaga islam
atau Madrasah (sebutan lain bagi sekolah swasta) dipastikan menggelar perayaan
tahunan berupa Haflatul Imtihan dengan menggelar berbagai lomba selama beberapa
hari dan ditutup dengan pawai taaruf santri/siswa yang kemudian diiringi dengan
drum band atau marching band.
Para pemilik drum band mengaku
kebanjiran order/job hingga penuh satu bulan. Akibatnya banyak undangan
madrasah yang terpaksa ditolak karena kalendernya sudah penuh.
“Sebenarnya banyak panitia Haflatul Imtihan yang ngundang drum
band kami keacara mereka. Tapi karena jadwal sudah penuh, ya terpaksa kami
tolak”, terang syaiful Rahman, salah satu personel drum band Raudlatul Iman,
Kecamatan Ganding, Sumenep, Jum’at (17/5/2013).
Deijelaskan Syaiful, selama bulan
Juni-Juli mendatang, mayoritas lembaga pendidikan dibawah naungan Pesantren dan
Kemenag dipastikan merayakan haflatul imtihan dengan drum band.
“Diacara puncak haflah itu
biasanya dimeriahkan dengan drumband mulai jam satu siang hingga maghrib. Malam
harinya diisi dengan pengajian umum dan penobatan siswa teladan”, imbuhnya. (fer)
