SUMENEP, MADURATANI.COM- Puluhan pemuda
dan mahasiswa yang mengaku sebagai perwakilan masyarakat Pulau Giliraja,
Kecamatan Gili Genting mempertanyakan komitmen anggota dewan dalam
memperjuangkan kepentingan masyarakatnya. Mereka menyampaikan kekecewaannya
didepan kantor dewan dengan menggelar mimbar terbuka sambil beroasi dan
sesekali memanjat tembok pembatas bertulis kantor Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah Sumenep. Tiga orang demonstran secara bergantian melakukan orasi
mengkritik kinerja anggota dewan dan janji politik mereka yang selama ini hanya
omong kosong belaka. “Kami butuh bukti,bukan sekedar janji”, teriak Wahyudi,
orator aksi. Mereka juga berharap agar bupati Sumenep segera merealisasikan
pembanguan lsitrik Negara atau PLN di Pulau Giliraja demi kesejahteraan
masyarakat setempat yang nota bene masuk kawasan eksploitasi migas.
“Sudah sekian lama PT.Santos mengeruk
migas di daerah kami. Tapi kenapa sampai sekarang tidak pernah memikirkan
kebutuhan listrik di tempat kami. Kami tidak ingin tahu alas an-alasan apalagi,
yang kami inginkan listrik menyala seperti di kawasan sumenep lainnya”, teriak
pengunjuk rsa lainnya. (fr/yy)
