Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Berita,
Luar Biasanya Perempuan Madura,
Nasional
![]() |
Pak Alim dan istri ketika menjelaskan tentang Batik Madura |
Di halaman rumah batu yang lumayan besar itu berderet beberapa gentong yang terbuat dari tanah liat. Gentong-gentong itu ditutup dengan penutup dari kayu. Di satu sudut halaman, beberapa kain dengan warna dominan oranye dan merah darah digantungkan di sebilah bambu. Di sudut lainnya dua orang pria sedang sibuk merendam beberapa lembar kain di dalam larutan pewarna. Lagu dangdut dengan suara kencang mengiringi kegiatan mereka. Sesekali kedua pekerja itu menyanyi mengiringi musik dari speaker besar di suatu siang yang mendung itu.
Itu suasana yang menyambut kami di rumah pak Alim, pemilik galery Zulpah Batik di desa Tanjung Bumi, Bangkalan Madura. Bersama rombonganCultural Trip Potret Mahakarya lainnya saya duduk melingkar di depan pak Alim yang bercerita banyak tentang batik gentongan khas Bangkalan.
“Perempuan di sini membatik hanya untuk mengisi waktu luang ketika suami mereka melaut. Mereka membatik bukan karena ingin mencari uang, benar-benar sekadar mengisi waktu luang.” Kata pak Alim. Tanjung Bumi berada di pesisir utara Madura, sekisar 1 jam perjalanan ke timur kota Bangkalan. Sebagian besar pria di desa itu adalah nelayan yang bisa melaut hingga berbulan-bulan.
Ketika suami mereka melaut, para istri yang ditinggal tak lantas larut dalam rasa sepi. Dengan tekun mereka menumpahkan rasa rindu pada sang terkasih di atas lembaran-lembaran kain hingga terciptalah lembaran batik yang punya ciri sendiri. Ciri utama adalah corak dan warnanya. Corak batik Madura (khususnya batik Bangkalan) menggunakan goresan yang lebih tegas dan berani. Corak itu kemudian dipertegas dengan warna yang cerah, berbeda dengan kebanyakan warna batik Jawa yang relatif lebih lembut.
Batik dari Tanjung Bumi kadang disebut sebagai batik gentongan, pasalnya batik tersebut melalui sebuah proses perendaman di sebuah gentong untuk memunculkan warnanya yang cerah. Oleh pedagang, proses tersebut kemudian dilebih-lebihkan hingga muncullah mitos bahwa batik gentongan direndam di gentong selama berbulan-bulan. Padahal tidak seperti itu, perendaman kadang hanya memakan waktu sehari semalam. Adapun gentong yang dipilih tentu karena jaman dulu belum ada ember.
“Kalau dulu sudah ada ember, mungkin ini namanya jadi batik emberan hahaha.” Kata pak Alim sambil tertawa.|DaenggassingCom|
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura