Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Berita,
Bunga Desa,
Raisa Andriana,
Sukses adalah Bahagia
Usia
seperempat abad identik dengan warna perak, menandai kecemerlangan
pikir yang berpadu dengan kebersihan hati. Di dalamnya tersimpan
semangat membara untuk memenangkan hari-hari mendatang, setelah berbagai
bentuk sukses awal yang telah mampu digenggam sejak remaja. Raisa
Andriana wanita muda Indonesia tidak saja berprestasi, namun juga
memiliki kecantikan lahir batin, kesegaran karya dan pemikiran kreatif
dan dinamis, yang kami pilih untuk ditampilkan pada edisi ulang ke 25
Tabloid Wanita Indonesia.
Dalam jajaran pendatang baru, Raisa adalah penyanyi sukses. Dengan kualitas vokal yang unik, dilengkapi wajahnya yang cantik, dengan mudah kesuksesan ada dalam genggemannya.
Namun Raisa tak mau buru-buru berpuas diri. Dia bahkan menyebut belum masuk dalam daftar orang-orang sukses.
“Terlalu luas arti sukses itu. Kalau dalam kehidupan, menurutku sukses itu bahagia. Kalau di karier, sukses itu kan biasanya status jabatan dengan gaji sekian sekian. Sementara aku kan masih baru banget nih,” katanya, merendah.
Raisa bukannya tidak bersyukur, tapi sisi lain jiwanya memang belum puas dengan pencapaiannya kini. Raisa membayangkan, usia 25 yang siap dijelangnya, akan menjadi puncak dia berikutnya.
“Makanya aku pengin berada di antara bersyukur, tapi juga belum puas. Aku mensyukuri apa yang sudah aku capai selama ini, tapi aku masih ingin mengejar yang lebih banyak lagi. Ibaratnya, sejauh ini aku sudah menggumpulkan kesuksesan, tapi belum memaksimalkan sukses yang aku raih,” lanjut Raisa, serius.
Raisa mengakui, dirinya bukan tipe orang yang selalu memasang target jangka panjang. Kata dia, membuat target hanya akan membuatnya tak fokus. Meski begitu, setiap tahun ia selalu membuat target-target jangka pendek.
Bagaimana dengan target pribadi, semisal menikah?
“Jujur saja belum ada target kesitu. Urusan menikah, belum kepikir lah. Usiaku baru mau 24 tahun. Karier lagi ditengah-tengah banget, lagi asik-asiknya. Sejauh ini masih carier oriented banget,” urai wanita yang hobi memasak ini.
Beralih pada hobinya ini, Raisa bercerita, menurun dari ibundanya yang dulu pernah mengelola bisnis katering. Sejak kecil, sebagai anak perempuan, Raisa sudah dibiasakan untuk melek ke dapur. Hasilnya Raisa memang sangat senang bereksplorasi di dapur.
Belakangan, Raisa lebih suka masak menu-menu Italia yang dirasanya lebih mudah dikerjakan.
“Aku suka masakan Italia karena menunya mudah ditebak. Takarannya pun sesuai selera kita. Mau lebih creamy, tambahin creamnya. Beda sekali dengan masakan Indonesia. Aku suka masakan Indonesia, tapi malas membereskan dapur usai masaknya, hehehe. Soalnya kan banyak banget, ya harus dikupas, diulek, diungkep lah,” papar Raisa.
Meski begitu, ia punya angan besar untuk membangun bisnis kuliner. Saat ini ia mulai menabung sebanyak-banyaknya untuk merealisasikan restoran impiannya. “Semoga terwujud,” doanya.(wanitaindonesia)
Dalam jajaran pendatang baru, Raisa adalah penyanyi sukses. Dengan kualitas vokal yang unik, dilengkapi wajahnya yang cantik, dengan mudah kesuksesan ada dalam genggemannya.
Namun Raisa tak mau buru-buru berpuas diri. Dia bahkan menyebut belum masuk dalam daftar orang-orang sukses.
“Terlalu luas arti sukses itu. Kalau dalam kehidupan, menurutku sukses itu bahagia. Kalau di karier, sukses itu kan biasanya status jabatan dengan gaji sekian sekian. Sementara aku kan masih baru banget nih,” katanya, merendah.
Raisa bukannya tidak bersyukur, tapi sisi lain jiwanya memang belum puas dengan pencapaiannya kini. Raisa membayangkan, usia 25 yang siap dijelangnya, akan menjadi puncak dia berikutnya.
“Makanya aku pengin berada di antara bersyukur, tapi juga belum puas. Aku mensyukuri apa yang sudah aku capai selama ini, tapi aku masih ingin mengejar yang lebih banyak lagi. Ibaratnya, sejauh ini aku sudah menggumpulkan kesuksesan, tapi belum memaksimalkan sukses yang aku raih,” lanjut Raisa, serius.
Raisa mengakui, dirinya bukan tipe orang yang selalu memasang target jangka panjang. Kata dia, membuat target hanya akan membuatnya tak fokus. Meski begitu, setiap tahun ia selalu membuat target-target jangka pendek.
Bagaimana dengan target pribadi, semisal menikah?
“Jujur saja belum ada target kesitu. Urusan menikah, belum kepikir lah. Usiaku baru mau 24 tahun. Karier lagi ditengah-tengah banget, lagi asik-asiknya. Sejauh ini masih carier oriented banget,” urai wanita yang hobi memasak ini.
Beralih pada hobinya ini, Raisa bercerita, menurun dari ibundanya yang dulu pernah mengelola bisnis katering. Sejak kecil, sebagai anak perempuan, Raisa sudah dibiasakan untuk melek ke dapur. Hasilnya Raisa memang sangat senang bereksplorasi di dapur.
Belakangan, Raisa lebih suka masak menu-menu Italia yang dirasanya lebih mudah dikerjakan.
“Aku suka masakan Italia karena menunya mudah ditebak. Takarannya pun sesuai selera kita. Mau lebih creamy, tambahin creamnya. Beda sekali dengan masakan Indonesia. Aku suka masakan Indonesia, tapi malas membereskan dapur usai masaknya, hehehe. Soalnya kan banyak banget, ya harus dikupas, diulek, diungkep lah,” papar Raisa.
Meski begitu, ia punya angan besar untuk membangun bisnis kuliner. Saat ini ia mulai menabung sebanyak-banyaknya untuk merealisasikan restoran impiannya. “Semoga terwujud,” doanya.(wanitaindonesia)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura