Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Eksekutif,
Kehutanan dan Perkebunan
Kota Bima, Kahaba.- Dinas Kehutanan dan
Perkebunan (Dishutbun) Kota Bima Rabu kemarin di aula kantor Camat
Mpunda menggelar acara sosialisasi Program Perkebunan Tingkat Kota Bima
Tahun 2013. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Dishutbun Kota Bima,
para Camat dan Lurah, TP PKK, serta sejumlah kelompok tani. Acara dibuka
oleh Asisten II Setda Kota Bima, Ir. Hj. Rini Indriati, yang mewakili
Walikota Bima.
Melalui Kabag Humas dan Protokol Setda
Kota Bima Drs. Is Fahmin, Kepala Dishutbun Kota Bima, Ir. H. Zulkifli,
menjelaskan kegiatan tersebut ditujukan terutama untuk perbaikan dan
pembinaan secara manajemen dan teknis, dan pada akhirnya nanti dapat
memberdayakan kelompok tani sebagai unit usaha terkecil dalam sistem
kelembagaan pertanian.
Peningkatan mutu sumberdaya manusia
(SDM) kelompok tani, khususnya petani pekebun, dalam rangka memperkuat
dan mendukung program pemberdayaan petani melalui teknologi dan
informasi pertanian merupakan keharusan untuk dilaksanakan. Untuk itu,
diperlukan adanya suatu bentuk peningkatan kapasitas bagi para pengurus
kelompok tani maupun aparatur pembinaan dalam bentuk pelatihan
keterampilan teknis.
Sementara itu, Ir. Hj. Rini Indriati
dalam sambutannya mengatakan Kota Bima merupakan kawasan yang cukup
potensial untuk pengembangan sektor perkebunan karena kita memiliki
lahan kering yang cukup untuk dijadikan areal pengembangan tanaman
perkebunan seperti jambu mete, kelapa, dan kemiri.
“Saat ini saya melihat masih banyak
lahan kering yang ditelantarkan. Oleh karenanya, saya meminta kepada
dinas terkait untuk terus berikhtiar meningkatkan kemampuan dalam
merencanakan dan memilih program dan kegiatan yang dapat meningkatkan
nilai tambah dari lahan kering itu sendiri sehingga produktivitas
komoditi perkebunan di Kota Bima menunjukkan peningkatan yang dapat
dibanggakan,” kata Ir. Hj. Rini Indriati.
Ia juga menyinggung untuk komoditi
kelapa, yang sudah ada sekarang kebanyakan pohon kelapa yang sudah tua
dan tidak dipelihara dengan baik, sehingga produksinya kurang. Padahal
akhir-akhir ini permintaan konsumen akan kelapa, baik kelapa muda maupun
yang sudah tua, semakin hari semakin tinggi.
Kedepannya ia berharap adanya
terobosan-terobosan baru dalam berusaha tani tanaman perkebunan, antara
lain dapat melakukan usaha tani perkebunan yang diintegrasikan dengan
tanaman semusim dan ternak. Disamping itu, perlu peningkatan nilai
tambah dari produk mentah menjadi produk olahan yang dapat bersaing
dengan produk olahan komoditi perkebunan dari daerah lain.
Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
Bima Tahun 2011–2031, kawasan peruntukan perkebunan di Kota Bima adalah
seluas kurang lebih 3.632 hektar, dengan komoditi unggulan jambu mete
dan kelapa yang tersebar pada kelurahan Ntobo, Jatibaru, Jatiwangi,
Nitu, Nungga, Lelamase, Lampe, Matakando, dan Kolo. [BK]
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura