Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Berita
Sumenep (maduratani.com) - Makin mewabahnya gelar amal masjid jalanan di sejumlah tempat, membuat masyarakat semakin resah karena dianggap kurang elok bagi citra umat islam dan terkesan tidak ada kerjasama yang baik antara kalangan Ulama dan Umaro’.
“Sebaiknya Bupati turun sendiri ke masjid-masjid yang sampai detik ini belum selesai direhab.Kasian umat muslim kalau harus duduk dipinggir jalan seperti pengamen meminta belas kasihan setiap orang lewat hanya untuk sekedar membangun rumah ibadah berupa masjid. Apalagi bupati seorang kiyai dan kabupaten Sumenep ini hutannya pesantren. Masak untuk membangun masjid saja harus bertahun-tahun ngamal di jalanan. Ini kurang elok untu citra umat islam sendiri”, ujar Fathol Bari, Direktur GPMD Sumenep, Jum’at (26/4/2013).
Masih maraknya penggalanagan amal masjid dengan membangun stand amal dipinggir jalan yang justru member kesan kurang baik dalam kacamata social.
“Apalagi dalam Islam diajarkan untuk tidak menjadi meminta-minta dengan cara seperti itu, ini kurang baik. Kami berharap bupati segera membantu menuntaskan pembangunan masjid di Sumenep dengan memaksimalkan anggaran yang ada. Kalau APBD memang tidak mencukupi bisa berkoordinasi dengan pihak Pemprov dan pemerintah pusat. Kalau masih kesulitan bisa kerjasama dengan pihak luar negeri”, tandasnya.
Sebelumnya, KH. Kholilurrahman, manatan Bupati Pamekasan memandang amal masjid dijalanan itu melukai citra umat muslim dan kurang elok diteruskan dan diharapkan menggunakan cara yang lain yang lebih terhormat.
Pantaun Memo di Kabupaten Sumenep, ada beberapa tempat yang masih terlihat menjalankan aktivitas amal masjid dipinggir jalan tersebut. Antara lain tercetak di kawasan Kecamatan Rubaru, Pasar Lenteng, Desa Gadu Barat, dan dibeberapa tempat lainnya di kabupaten Sumenep. (*/as/md)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura