Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Bunga Desa,
investigasi utama,
said abdullah,
siti maimunah
Pemilukada
Jawa Timur sudah berlangsung tanggal 29 Agustus 2013 kemarin, namun
hasil hitungan cepat (Quick Count) yang dilakukan oleh beberapa lembaga
survie telah menempatkan pasangan KarSa sebagai pemenang.
Walaupun
hanya sekedar hasil hitungan cepat dan masih menunggu hasil hitungan
manual, reaksi masyarakat dan para calon telah tampak di publik.
Sepertihalnya yang ditulis oleh Siti Maimuna dalam sebuah akun
Facebooknya:
![]() |
“INFO PILGUB JATIM : |
Begitu
tau hasil QuickQount: Said Abdullah ngamuk di depan tim suksesnya &
mengumpat dengan kata2 kotor : Oreng madura tokang tepo, lecegan
kakabbi, Kalebun maleng, Kyai maleng, Ustad maleng, guru ngaji maleng,
NU Maleng, santri maleng, bantoan2 saya ka pasantren/masjid, para alumni
tada’ artena. Mare e berrii pesse kakabbi tape tak mele sengkok. Demi
Allah, sengkok tak kenalla pole ka reng madure.”
Atas
penulisan status di akun facebook tersebut, Muhlis Yulianto pakar
komunikasi politik sangat menyayangkan reaksi yang dilakukan oleh Said
Abdullah tersebut.
“saya
belum bisa memastikan benar tidaknya pak Said bilang seperti itu,
tetapi kalau benar maka saya sangat menyayangkan sikap pak Said
tersebut.” Tegas Muhlis alumni Universitas Muhammadiyah Malang tersebut.
Muhlis
juga menyayangkan dijadikannya status di facebook atas nama Siti
Maimuna tersebut, karena kalaupun benar pernyataan Said Abdullah
tersebut akan menimbulkan fitnah, khususnya bagi masyarakat Madura.
“kalaupun
benar said Abdullah memberikan pernyataan bgitu, sebaiknya tidak
dipublikasikan ke media sosial seperti facebook dan lain-lain, dan saya
sangat menyayangkan sikap Siti Maimuna ini” tambah Muhlis mantan aktivis
Malang tersebut.
Sebagaimana
diketahui, tertulis dalam akun Facebook atas nama Siti Maimuna tetang
sikap Said Abdullah setelah dinyatakan kalah atas KarSa oleh beberapa
lembaga yang melakukan hitungan cepat atas hasil pemilukada Jawa Timur.
Namun sementara, dalam penulusuran leppasonline.com akun facebook atas
nama Siti Maimuna tidak mencantumkan nomor yang bisa dihubungi, sehingga
leppasonline untuk sementara tidak bisa menkonfirmasi atas status
facebook tersebut. (leppas)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura