Bangkalan- Proyek pengaspalan jalan raya Pasar Bungkak hingga ke Desa Campor, Kecamatan Konang sepanjang 2,7 km disinyalir dikerjakan asal-asalan oleh CV pelaksana. Pasalnya proyek jalan yang dananya bersumber dari dana alokasi umum (DAUM) tahun 2013 senilai Rp 1,8 miliyar lebih yang berumur satu bulan, aspalnya sudah mengelupas, Apalagi dikanan kiri jalan tersebut tidak ada drainase-nya, maka pada saat memasuki musim hujan nanti, air akan menggenangi jalan dan membuat aspal jalan itu semakin mengelupas.
“Aspal-nya tipis sekali dan saat ini hanya tinggal batunya saja,” keluh salah seorang warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya Kamis (17/10).
Padahal kata dia, apabila dibandingkan dengan pengerjaan proyek dan pengaspalan jalan didesa lain yaitu Jalan Raya desa Pasang Bungkak, Desa Campor hingga ke Desa Cangkareman, Kecamatan Konang, Jauh lebih baik dan aspalnya sangat tebal.
“Kalau pengerjaan jalan dari pertigaan Desa Campor – Desa Cangkareman. jalannya bagus dan dihotmik. Sedangkan didesa Campor menuju Jalan Raya Pasar Bungkak sepertinya tidak bermutu dan pengerjaanya terkesan asal-asalan. Warga merasa sangat kecewa mas,” keluhnya. (yan/min/MC)
