Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Berita,
Bunga Desa
LAMONGAN, MADURATANI.COM –
Dua siswi berprestasi di lamongan, berhasil menciptakan karya ilmiah
berupa parfum pengharum ruangan dengan bahan dasar kotoran sapi, selain
itu karya mereka juga meraih medali emas pada ajang Indonesian Science
Project Olympiade (ISPO) 2013, pada tanggal 26-28 pebruari lalu.
Tidak hanya itu dua siswi tersebut juga akan mewakili indonesia di
International Environment Project Olympiade (INEPO) 2013, di
Istanbul,Turki.
Dua pelajar ini adalah Rintya Miki Afrianti, 16 tahun, dan Dwi Nailul
Izzah,16 tahun. keduanya duduk di bangku kelas XI IPA, SMA Muhammadiyah 1
Babat, lamongan.
Dalam karya ilmiahnya, mereka berhasil menciptakan parfum pengharum ruangan dengan bahan dasar kotoran sapi.
Menurut Rintya, jika idenya terinspirasi dengan seniman inggris, James
Nicholas, yang membuat parfum dari kotorannya sendiri, dengan cara
diekstrak. dari ide tersebut dua siswi tersebut mencoba memanfaatkan
limbah kotoran sapi, yang banyak tersedia di daerah sekitar sekolah.
Untuk menjadikan kotoran sapi menjadi parfum pengharum ruangan
memerlukan proses dan tahapan. menurut dua siswi ini, bagian tersulit
adalah proses fermentasi kotoran sapi dengan ragi atau jamur yang
membutuhkan waktu kurang lebih tiga hari, dalam proses fermantasi
hasilnya pun kadang berhasil kadang tidak berhasil.
Setelah itu, kotoran sapi yang sudah di fermentasi di peras dengan bantuan air untuk di ambil ekstraknya.
Proses selanjutnya adalah destilasi atau penyulingan dengan pengapian
yang cukup, pada tahap destilasi ekstrak kotoran sapi dicampur dengan
antiseptik yang berguna untuk menghilangkan kuman dan menghentikan
fermentasi, serta air kelapa.
Hasil destilasi dari ekstrak kotoran sapi selanjutnya dicampur dengan
natrium bicarbonat, dan dimasukkan ke botol kemasan pengharum ruangan.
Selain itu, parfum pengharum ruangan yang di hasilkan dari kotoran sapi mempunyai aroma bau alami dari tumbuh tumbuhan yang biasa dimakan oleh sapi.
Selain itu, parfum pengharum ruangan yang di hasilkan dari kotoran sapi mempunyai aroma bau alami dari tumbuh tumbuhan yang biasa dimakan oleh sapi.
Atas keberhasilannya, keduanya akan mewakili indonesia pada lomba
international environment project ilympiade (INEPO) 2013, di Istanbul,
Turki, pada 17-20 mei 2013 mendatang. Kedua pelajar berprestasi tersebut
rencananya akan beradu karya dengan peserta dari 50 negara di dunia. (mim/DN)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura