Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Labels:
Nasional
Sumenep (maduratani.com) - Kesan
becek dan semraut hamper terlihat di semua pasar sapi yang ada disejumlah pasar
tradisional, baik di daerah pasar Kecamatan maupun di kawasan kota Sumenep.
Fenomena ini mendapat sorotan tajam dari kalangan dewan setempat. Bahkan, Juhari, salah
satu anggota Komisi B DPRD meminta seluruh pihak terkait segera melakukan penertiban
pasar sapi di semua lokasi agar keberadaannya tidak mengganggu kepentingan
umum, terutama para pengguna jalan di semua jeni kendaraan roda dua dan empat.
“Saya minta perhatiannya seluruh
pihak berwenang agar segera menertibkan pasar sapi di semua tempat. Selama ini
keberadaannya selalu menjadi penghambat lancarnya transportasi lalu lintas dan
tak jarang memberi kesan kumuh, kotor dan semraut”, ujarnya.
Pihaknya tidak bermaksud menyudutkan
para pengelola pasar dan para pedagang sapi. Dirinya hanya berharap, dengan
penertiban pasar sapi di kawasan kota maupun desa, diharapkan membantu
kelancaran bersama.
“Kalau pasar sapi sudah ditertibkan
dalam artian ditata dengan baik alias tidak semraut, maka tidak ada pihak yang
dirugikan. Intinya jangan seenaknya sendiri apalagi mau menang sendiri. Ini
jelas tidak baik untuk kepentingan bersama”, imbuhnya.
Desakan anggota dewan yang satu ini
bukan tanpa alas an, mengingat selama ini seringkali keberadaan pasar sapi,
baik di Pasar Bangkal, Kecamatan Kota, Pasar Tradisional Kecamatan Lenteng dan
lain sebagainya, diakui atau tidak memang sering mengganggu kepentingan umum,
terutama para pengguna jalan.
“Coba datang saja ke pasar Lenteng
setiap hari Minggu siang sampai sore, Mas, mulai dari depan pasar sampai
pertigaan dekat Kantor Polsek Lenteng itu pasti macet berjam-jam dan kondisinya
sangat jorok oleh kotoran sapi. Terus polisinya kemana kok masalah itu
dibiarkan, kasihan juga para pengendara harus berbaur dengan bau kotoran sapi
di tengah jalan yang tidak seharusnya terjadi”, ujar Ahmad, seorang pengendara
saat ditemuai di Jalan Raya Lenteng
Tak hanya itu, Juhari anggota Komisi
B DPRD Sumenep juga mempertanyakan realisasi Perda Nomor 02 bagian 5 tahun
2012, tentang retribusi pasar yang selama ini kurang jelas. Ia mempertanyakan
kinerja eksekutif dalam melakukan control kebawah.
“Lihat saja pasar sapi masih
beroperasi dari pukul 13.00 sampai 18.30. Padahal dalam Perda itu mestinya
aktivitas (jual-beli) khusu pasar sapi itu di mulai pukul 9
pagi sampai jam 3 sore. Ini kok malah melenceng dari Perda”, tandas Juhari
menyesalkan. (fer/**)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura