Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Kebakaran hebat melanda Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 A Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, sejak Kamis petang hingga malam.
Laporan televisi nasional menyebutkan kebakaran diduga akibat narapidana penghuni penjara tersebut membakar sejumlah ruang di Lapas tersebut.
Televisi nasional juga melaporkan, kendati aparat siaga penuh, termasuk turunnya tentara ke lapangan, beberapa narapidana memanfaatkan kemelut ini untuk meloloskan diri.
Dari tayangan televisi terlihat, api terus membesar sementara para petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkannya kendati dilempari batu oleh para narapidana dari dalam penjara.
150 Napi Kabur
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham, Akbar Hadi, seperti dikutip ANTARA, mengatakan diperkirakan sebanyak 150 orang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta, Medan kabur dari tahanan pada Kamis malam (11/7/2013).
"Berdasarkan info Kalapas Kelas I Medan, Muji Raharjo pada sekitar pukul 18.30 WIB telah terjadi pelarian narapidana," kata Akbar Hadi di Jakarta, Kamis.
Sekitar 150 napi berhasil menerobos keluar melalui pintu portir lapas dan sebagian lagi telah membakar gedung perkantoran, katanya.
"Diperkirakan 15 petugas disandera di dalam. Kondisi penghuni lapas kelas I Medan berjumlah 2400 orang," kata Akbar.
Analisa sementara kerusuhan akibat lampu PLN mati dan kekurangan air sejak pagi hari. Kalapas sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan setempat, katanya. "Saat ini bapak Dirjen Pas bersama tim sedang meluncur ke Medan," kata Akbar. (s-is)
Laporan televisi nasional menyebutkan kebakaran diduga akibat narapidana penghuni penjara tersebut membakar sejumlah ruang di Lapas tersebut.
Televisi nasional juga melaporkan, kendati aparat siaga penuh, termasuk turunnya tentara ke lapangan, beberapa narapidana memanfaatkan kemelut ini untuk meloloskan diri.
Dari tayangan televisi terlihat, api terus membesar sementara para petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkannya kendati dilempari batu oleh para narapidana dari dalam penjara.
150 Napi Kabur
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham, Akbar Hadi, seperti dikutip ANTARA, mengatakan diperkirakan sebanyak 150 orang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta, Medan kabur dari tahanan pada Kamis malam (11/7/2013).
"Berdasarkan info Kalapas Kelas I Medan, Muji Raharjo pada sekitar pukul 18.30 WIB telah terjadi pelarian narapidana," kata Akbar Hadi di Jakarta, Kamis.
Sekitar 150 napi berhasil menerobos keluar melalui pintu portir lapas dan sebagian lagi telah membakar gedung perkantoran, katanya.
"Diperkirakan 15 petugas disandera di dalam. Kondisi penghuni lapas kelas I Medan berjumlah 2400 orang," kata Akbar.
Analisa sementara kerusuhan akibat lampu PLN mati dan kekurangan air sejak pagi hari. Kalapas sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan setempat, katanya. "Saat ini bapak Dirjen Pas bersama tim sedang meluncur ke Medan," kata Akbar. (s-is)
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura