Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
Usai Lebaran, PT Pertamina (Persero) kembali mengajukan rencana kenaikan harga gas elpiji non subsidi seberat 12 kilogram (kg). Pertamina kembali menggunakan alasan kerugian Rp 28 triliun sejak 2009 karena bisnis penjualan gas elpiji 12 kg.
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Resiko Pertamina Afdal Bahaudin mengatakan, Pertamina telah mengajukan rencana kenaikan harga gas elpiji 12 kg ke pemerintah. Namun, sangat susah karena tidak direstui pemerintah.
"Kalau saya naikkan Rp 1.000 per tabung aja susahnya setengah mati. Gimana mau naikkan harga keekonomian," ujar dia di Jakarta, Kamis (11/7).
Afdal menambahkan, rencana menaikkan harga gas elpiji 12 kg bukan tanpa alasan. Tahun ini saja, Pertamina diperkirakan mengalami kerugian hampir mencapai Rp 5,2 triliun. "Kalau dikumulatifkan sejak 2009, Pertamina telah alami kerugian hingga mencapai Rp 28 triliun," kata dia.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) untuk menaikkan harga elpiji 12 kg selalu mentok. Tapi bos Pertamina Karen Agustiawan mengatakan kenaikan elpiji 12 kg mau tidak mau harus dilakukan agar Pertamina tidak terus merugi.
"Setelah Agustus atau setelah Lebaran, Pertamina akan naikkan harga elpiji 12 Kg," kata Karen.
[noe/mdk]
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura