Customer Service
Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500
Fanpage
Comments
Template Information
KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Otomotif
INFO UTAMA
Pages
ADVERTISEMENT
Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com
Email kami:
maduraexposenews@gmail.com
serba - serbi
Sport
Featured Post 6
Sosial - Politik
Powered by Blogger.
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
-
?max-results="+numposts2+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts2\"><\/script>");
YOGYAKARTA, MADURATANI.C0M- Pengelolaan
Tanaman Terpadu (PTT) jagung merupakan salah satu pendekatan untuk
meningkatkan produktivitas jagung dan pendapatan petani serta usaha
melestarikan lingkungan produksi melalui pengelolaan lahan, air, benih
unggul, pemupukan dan iklim secara terpadu.
Sekolah Lapang (SL)
merupakan salah satu strategi untuk mempercepat adopsi teknologi dari
hasil penelitian dan pengkajian ke tingkat petani.
Pendekatan sistem
yang ditempuh dalam penerapan komponen PTT jagung bersifat: (1)
partisipatif, (2) dinamis, (3) spesifik lokasi, (4) keterpaduan dan (5)
sinergis antar komponen.
Kegiatan percontohan atau display pengelolaan
sumberdaya terpadu (PTT) jagung Kabupaten Kulon Progo pada lahan petani
ini, merupakan suatu percontohan langsung yang diharapkan dapat
memotivasi petani untuk inovasi teknologi PTT Jagung untuk meningkatkan
produktivitas dan kesejahteraan.
Lokasi Pendampingan/display Temu Lapang
PTT Jagung Hibrida di Kelompok tani ‘Subur” Dusun Kalibondol, Desa
Sentolo, Kecamatan Sentolo Kabupaten Kulon Progo.
Komponen teknologi yang diterapkan adalah: penggunaan varietas Bima2, Bima3, Bima4 dan Bima5. Pengolahan tanah dengan olah tanah minimal (OTM). Perlakuan benih dengan metalaksil. Jarak tanam dengan jajar legowo (100 x 40 x 20 cm) (1 biji/lubang), 70 x 20 cm (1 biji/lubang) dan 80 x 20 cm (1biji/lubang).
Pemupukan: Urea 300 kg/ha, Phonska 300 kg/ha dan Pupuk organik: 2 ton/ha. Waktu pemupukan adalah Pemupukan I umur 10 hst dengan 300 kg phonska, Pemupukan II umur 21 hst (bwd) dengan 150 kg Urea dan Pemupukan III umur 40 hst (bwd) dengan 150 kg Urea, ditambah pupuk cair 4 kali.
Hasil keragaan agronomis PTT jagung hibrida produk Badan Litbang Pertanian di Kabupaten Kulon Progo adalah: Varietas Bima2 jarak tanam legowo 100x40x20 cm tinggi tanaman (cm): 253, panjang tongkol (cm): 24, diameter tongkol (cm):4,6 dan jumlah larikan dalam tongkol: 12-14.
Jarak tanam 70x20 cm tinggi tanaman (cm): 223, panjang tongkol (cm): 24, diameter tongkol (cm): 4,4 dan jumlah larikan dalam tongkol (cm): 12-14. Jarak tanam 80x20 cm tinggi tanaman (cm): 263, panjang tongkol (cm): 23, diameter tongkol (cm): 4,4 dan jumlah larikan dalam tongkol: 12-14.
Bima3 jarak tanam legowo 100x40x20 cm tinggi tanaman (cm): 285, panjang tongkol (cm): 23, diameter tongkol (cm): 4,8, jumlah larikan dalam tongkol: 12-14. Jarak tanam 70x20 cm tinggi tanaman (cm): 270, panjang tongkol (cm): 22, diameter tongkol (cm): 4,8 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14. Jarak tanam 80x20 cm tinggi tanaman (cm): 287, panjang tongkol (cm): 22, diameter tongkol (cm): 4,9 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14.
Bima 4 jarak tanam legowo 100x40x20 cm tinggi tanaman (cm): 245, panjang tongkol (cm): 21, diameter tongkol (cm): 4,8 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14. Jarak tanam 70x20 cm tinggi tanaman (cm): 261, panjang tongkol (cm): 22, diameter tongkol (cm): 4,9 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14. Jarak tanam 80x20 cm tinggi tanaman (cm): 250, panjang tongkol (cm): 24, diameter tongkol (cm): 4,9 dan jumlah larikan dalam tongkol: 12-14.
Bima5 jarak tanam legowo 100x40x20 cm tinggi tanaman (cm): 275, panjang tongkol (cm): 24, diameter tongkol (cm): 5,3 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14-16. Jarak tanam 70x20 cm tinggi tanaman (cm): 268, panjang tongkol (cm): 22, diameter tongkol (cm): 5,0 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14-16. Jarak tanam 80x20 cm tinggi tanaman (cm): 263, panjang tongkol (cm): 24, diameter tongkol (cm): 5,3 dan jumlah larikan dalam tongkol: 14-16.
Produktivitas hasil ubinan (konversi) adalah varietas Bima2: 9,99 ton/ha, Bima3: 12,25 ton/ha, Bima4: 9,53 ton/ha dan Bima5: 10,89 ton/ha. Keragaan fisik agronomi dan produktivitas hasil tertinggi dicapai oleh varietas jagung hibrida Bima3 dengan hasil ubinan konversi: 12,25 ton/ha.
Penulis: Kusnoto, S.Sos
Sumber:yogya.litbang.deptan.go.id
FASHION
© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
www.infomadura.com|Toko Online Madura