Pedoman Media Siber
SUMENEP, INFOMADURA.com| Kamis (8/5) pagi di Dusun/Desa Montorna, Kecamatan
Pasongsongan mendadak berubah jadi suasana mencekam dan geger dengan tewasnya
seorang kakek renta, yang diduga baru dibunuh oleh sekelompok orang tak dikenal.
 |
| Ist/Net |
Berdasarkan informasi warga, korban di pastikan bernama Ali
alias Pak Nipah (50) ditemukan tewas di dalam kamarnya dengan kondisi sangat
memperihatinkan. Bagian kepala penyuk seperti baru di hantam dengan benda berat
dan bagian leher digorong dengan senjata
tajam hingga nyaris putus.
“Malah kedua tangan korban juga dipotong oleh pelaku.
Pokonya mengerikan Mas”, ujar Fadli, salah satu tokoh masyarakat Desa Montorna,
Kecamatan Pasongsongan, Sumenep.
Motif pembunuhan belum diketahui, namun beredar kabar di
kalangan masyarakat, jika korban dibunuh
karena diduga memiliki ilmu santet.
“Pastinya saya tidak tahu motif pembunuhan itu. Katanya sih
punya ilmu santet. Tapi saya sendiri, sekali lagi, tida tahu pasti, hanya kata
orang-orang”, imbuhnya menjelaskan.
Fadli juga berharap agar pihak kepolisian segera mengusut
tuntas siapa pelaku pembunuhan sadis yang telah merenggut nyawa pak Nipah alias
Ali tersebut.
“Biar jelas motifnya apa, harus ada tindakan jelas dari
pihak kepolisian. Makanya kami berterimakasih kepada wartawan yang berkenan
memberitakan kejadian ini”, tuturnya lagi.
Berdasarkan keterangan yang didapat Fadli dari keluarga dan
tetangga terdekat korban, korban dibunuh pada dini hari sekitar pukul 02.00
pagi saat tidur nyenyak didalam kamarnya. Sebelum pembunuhan terjadi, sejumlah
pelaku, diduga, sengaja membobol bagian
jendela rumah korban, agar aksinya tak ketahuan tetangga korban.
Hingga berita diturunkan, belum ada keterangan dari pihak
kepolisian, baik dari sektor Polsek Pasongsongan maupun dari bagian reskrim
Polres Sumenep. Konfirmasi via SMS ke Kapolsek Pasongsongan dan Kasatreskrim Polres Sumenep belum ada balasan. (fer)
Teknologi
