Mengapa Berbelanja di Infomadura.com?Aman, banyak pilihan dan terpercaya

Customer Service

Informasikan kebutuhan Anda melalui SMS Center kami di 0877-500-86-500

Fanpage

InfoMadura.com | Media Bersama | Kebanggaan Indonesia

Dapatkan kemudahan Bertransaksi Online di infomadura.com

Comments

Template Information

KELAUTAN DAN PERIKANAN|KP
Nasional || | WORD NEWS

Otomotif

Blak-Blakan
KDRT
AURA WISATA

INFO UTAMA

Pedoman Media Siber

Trending Topic

Travelers Choice Beaches 2014

Pages

ADVERTISEMENT

Untuk Anda yang ingin menjual barang Anda lebih aman, segera hubungi Marketing Infomadura.com Email kami: maduraexposenews@gmail.com

serba - serbi

Sport

Fokus Jatim

Entertainment


Featured Post 6

Press Realise

Sosial - Politik


Powered by Blogger.
Kartini-Kartini di Era Globalisasi Catatan Seputar Wanita Kita|manusia...

Warga Bangkes Pamekasan Protes Pembangunan Embung


PAMEKASAN, MADURATANI.COM| Warga Desa Bangkes, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rabu memprotes pembangunan embung di desa mereka, karena menyebabkan lahan pertanian mereka terendam air.

Lahan pertanian warga ini terendam air menyusul uji coba penutupan saluran air di embung yang dibangun di desa itu dalam tiga hari ini. AKibatnya tanaman jagung para petani ini banyak yang mati karena terendam air.

"Baru tiga hari uji coba dilakukan tanaman kami sudah banyak yang mati terendam air, apalagi hingga satu bulan kedepan," kata salah seorang warga pemilik lahan pertanian di sekitar embung itu, Moh Saha.

Saha adalah satu dari puluhan petani di Dusun Lekoh, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Pamekasan yang memprotes pembangunan embung di desa itu.

Saha bersama puluhan warga desa lainnya, Rabu (26/2) sempat mendatangi pekerja proyek embung itu dan meminta uji coba penutupan saluran air dihentikan, karena lahan pertanian mereka terendam air.

Ia mengancam akan melakukan penutupan paksa apabila pembangunan embung itu dilanjutkan. "Saat ini saja, sudah seperti ini apalagi nanti, pasti lahan pertahuan kami sering tergenang air," katanya dengan nada geram.

Selain mengancam lahan pertanian milik warga, genangan air akibat uji ciba penutupan embung di Dusun Lekoh, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur itu juga mengancam perkampungan penduduk di dusun itu.

Sebab, sekitar 7 meter dari lokasi embung terdapat rumah-rumah warga. Jika saluran embung ditutup, maka air embung mengalir ke halaman rumah warga. Saat ini situasi di Desa Bangkes, Kecamatan Kadur memanas dan warga tetap meminta agar pembangunan embung itu dihentikan.

Beberapa warga yang datang ke lokasi proyek embung di Dusun Lekoh, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur Rabu itu sebagian diantaranya ada yang membawa celurit. Tatapan matanya nanar karena menahan emosi, bahkan sebagian diantara mereka menantang "carok" yakni berkali dengan menggunakan senjata tajam pada pekerja proyek.

Namun situasi itu tidak berlangsung lama, sebab warga lain yang juga datang ke lokasi proyek itu berupaya menenangkan warga yang emosi itu.

Selain lokasinya tidak tepat, karena lokasi yang dibangun embung itu terlalu dangkal, sehingga jika saluran air ditutup berpotensi merendam tahan pertanian warga, juga lokasi embung sangat dekat dengan rumah penduduk.

Menanggapi protes warga itu, Kepala Desa Bangkes M Lutfi mengatakan, pihaknya masih akan melakukan komunikasi dengan warganya agar tidak bertindak anarkis.

Lutfi mengatakan, pembangunan embung itu sebenarnya sudah berdasarkan perencanaan yang matang dan atas keinginan dari Pemkab Pamekasan.

Menurut dia, salah satu upaya yang akan dilakukan ialah mengusulkan agar pemkab membeli lahan pertanian warga yang ada di sekitar lokasi embung tersebut, sehingga warga tidak merasa dirugikan dengan pembangunan embung itu.

"Tapi kalau ada warga yang tanahnya tidak mau dijual, ya kami juga tidak berbuat banyak karena itu adalah hak warga," kata Lufi.

Pembangunan embung di Dusun Lekoh, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Pamekasan ini merupakan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) dengan nilai proyek sebesar Rp2 miliar.

Pembangunan embung di Desa Bangkes ini merupakan satu dari proyek pembangunan embung di Kabupaten Pamekasan. Dua proyek lainnya terletak di Desa Lancar, Kecamatan Larangan dan Desa Palengaan, Kecamatan Palengaan.

Ketiga proyek pembangunan embung ini bermasalah karena pembebasan lahannya sampai saat ini belum dilakukan meskipun pengerjaan proyek telah lama digelar dan hal ini berpotensi menimbulakan masalah sosial dikemudian hari apalagi warga menolak menjual lahan pertanian mereka. (*/ant/IstSygCom)

PEMESANAN : Warga Bangkes Pamekasan Protes Pembangunan Embung

NAMA PRODUK :

Warga Bangkes Pamekasan Protes Pembangunan Embung


CARA PEMESANAN :

Untuk Pembelian Atau Pemesanan Bisa Melalui Telepon Langsung Atau Untuk Pemesanan Cepat Dengan Hanya SMS Customer Service Kami.

No. Operator Call Center Yang Bisa Dihubungi
SIMPATI 0813 - XXXXXXXX
XL AXIATA 0819 - XXXXXXX
PIN BB BBM ANDA

Pemesanan Luar Kota / Luar Pulau / Luar Negeri Bisa Transfer Di Rekening Kami

No.
Bank
No. Rekening
Atas Nama
1
No. Rekening
Pemilik Rekening
2
No. Rekening
Pemilik Rekening
3
No. Rekening
Pemilik Rekening
4
No. Rekening
Pemilik Rekening
Atau Pengiriman Uang Via Wesel Dan Western Union ( Untuk Luar Negeri ) Dan Setelah Anda Transfer Bisa Konfirmasikan Kembali Kepada Kami Via SMS Dengan Menyertakan Nama Lengkap, Alamat Lengkap, Produk Yang Anda Pesan, Jumlah Pembayaran, Bank Tujuan.

CONTOH FORMAT PEMESANAN :


An. Dul Kemplu, Jl. Lintas Akherat No.17 Rt 05/06, Kec. Sehat Kel. Tentram Kab. Bahagia Dunia Akherat Kode Pos 42443 Hp. 0813 XXXXXX, Warga Bangkes Pamekasan Protes Pembangunan Embung ( Paket Terbungkus Rapi Demi Menjaga Privasi Anda ), Rp. 50.000,- Bank BNI

JASA PEMESANAN :


Uang Masuk Pesanan Langsung Kami Kirim Hari Itu Juga Melalui Jasa Pengiriman :

toko online produk berkualitas dengan harga murah dan pelayanan cepat

Sesuai Kesepakatan Dalam 1-6 Hari Sampai Ditempat anda ( Tergantung Alamat Anda ) dan Kami Pastikan Pesanan Kami Kirim Sesuai Pesanan Anda Dan Alamat Tujuan Anda,
dan setelah Pesanan kami kirim akan segera kami konfirmasikan no. resinya kepada anda, dan anda bisa cek langsung pengiriman barang anda di JNE ONLINE Dan TIKI ONLINE atau POS INDONESIA
Ongkos Kirim Sesuai Daerah Anda :

Rp. 10.000 - Rp. 20.000 Untuk Daerah Pulau Jawa.
Rp. 30.000 - Rp. 50.000 Untuk Daerah Luar Pulau Jawa.
Rp. 50.000 - Rp. 100.000 Untuk Daerah Papua Dan Sekitarnya.
(Tergantung Berat Barang)

Apabila Barang Tidak Kami Kirim Dalam 2 Hari, 100% Uang Anda Kami Kembalikan.

Terima Kasih atas kepercayaannya membeli produk berkualitas kami
.:: TONNY JUALAN ::.

Technology

Jejak Kasus

FASHION


© Copyright 2014 PT.MFN GROUP
www.infomadura.com|Toko Online Madura
ENTERTAINMENT

Teknologi

ss