Kesibukan Anda dan keluarga mungkin terkadang membuat lupa akan urusan
rumah. Sedikitnya waktu membuat Anda dan yang lain sulit untuk membagi
waktu untuk bersih-bersih mulai dari pakaian, menyapu, mengepel dan
lain-lain.
Mungkin
mereka yang memiliki pembantu rumah tangga, mereka tidak perlu lagi
direpotkan dalam hal seperti ini. Tapi tidak selamanya mereka
mendapatkan kemudahan seperti itu, mereka juga akan kerepotan kala
pembantu mereka mengambil cuti.
Mau tak mau ini akan menjadi pekerjaan tambahan setiap harinya. Pastinya Anda tidak ingin bila rumah menjadi berdebu, kotor dan tidak nyaman. Bila demikian terjadi maka ini sangat tidak akan baik bagi kesehatan penghuninya.
Lantas bagaimana cara mengatur waktu Anda untuk tetap bisa membersihkan segala urusan rumah?
1. Bila Anda sebelumnya tidak memiliki pembantu maka Anda bisa melakukan bersih-bersih di waktu yang sengang. Selama seminggu sediakan dua hari untuk bisa beberes rumah. Mulai dari mencuci hingga membersihkan rumah.
2. Bila Anda memang sebelumnya menggunakan jasa pembantu, Anda bisa meminta bantuan jasa penyalur pembantu sementara atau meminta refrensi teman untuk dicarikan pembantu yang bisa dipercaya.
3. Manfaatkan teknologi untuk meringankan pekerjaan rumah Anda. Salah satu teknologi yang sangat membantu adalah alat pencuci pakaian. Dengan begitu Anda tidak perlu repot. Jika memang Anda masih mencuci pakaian dengan cara manual bukanlah sebuah masalah. Pastikan dalam mencuci pakaian bisa Anda lakukan sehabis pulang kerja dan lakukanya setiap tiga hari atau dua hari sekali dalam seminggu.
4. Pastikan Anda selalu membagi tugas kepada suami atau anak-anak Anda. Jangan Anda borong semua pekerjaan, ingat setiap anggota keluarga juga wajib untuk ikut campur dalam urusan rumah tangga.
5. Bila anak Anda sudah mulai dewasa ajarkan mereka untuk belajar hidup displin dan mandiri. Dengan memintanya hanya sekedar menyapu dan mengepel rumah bukanlah suatu beban yang memberatkan. Terapkan hal ini sesusai anak pulang sekolah, karena sore harinya mereka memiliki waktu sengang untuk melakukan ini.
Jangan jadikan kegiatan ini sebagai beban, jadikanlah kegiatan ini menjadi sebuah aktifitas rutin yang dilakukan dengan santai. Jika tidak kerjakan secara rutin, apa jadinya bila nanti rumah Anda menjadi layaknya kapal pecah. Jadi lakukanlah dengan enjoy. (Jun)
Sumber:perempuan.com
Mungkin
mereka yang memiliki pembantu rumah tangga, mereka tidak perlu lagi
direpotkan dalam hal seperti ini. Tapi tidak selamanya mereka
mendapatkan kemudahan seperti itu, mereka juga akan kerepotan kala
pembantu mereka mengambil cuti.Mau tak mau ini akan menjadi pekerjaan tambahan setiap harinya. Pastinya Anda tidak ingin bila rumah menjadi berdebu, kotor dan tidak nyaman. Bila demikian terjadi maka ini sangat tidak akan baik bagi kesehatan penghuninya.
Lantas bagaimana cara mengatur waktu Anda untuk tetap bisa membersihkan segala urusan rumah?
1. Bila Anda sebelumnya tidak memiliki pembantu maka Anda bisa melakukan bersih-bersih di waktu yang sengang. Selama seminggu sediakan dua hari untuk bisa beberes rumah. Mulai dari mencuci hingga membersihkan rumah.
2. Bila Anda memang sebelumnya menggunakan jasa pembantu, Anda bisa meminta bantuan jasa penyalur pembantu sementara atau meminta refrensi teman untuk dicarikan pembantu yang bisa dipercaya.
3. Manfaatkan teknologi untuk meringankan pekerjaan rumah Anda. Salah satu teknologi yang sangat membantu adalah alat pencuci pakaian. Dengan begitu Anda tidak perlu repot. Jika memang Anda masih mencuci pakaian dengan cara manual bukanlah sebuah masalah. Pastikan dalam mencuci pakaian bisa Anda lakukan sehabis pulang kerja dan lakukanya setiap tiga hari atau dua hari sekali dalam seminggu.
4. Pastikan Anda selalu membagi tugas kepada suami atau anak-anak Anda. Jangan Anda borong semua pekerjaan, ingat setiap anggota keluarga juga wajib untuk ikut campur dalam urusan rumah tangga.
5. Bila anak Anda sudah mulai dewasa ajarkan mereka untuk belajar hidup displin dan mandiri. Dengan memintanya hanya sekedar menyapu dan mengepel rumah bukanlah suatu beban yang memberatkan. Terapkan hal ini sesusai anak pulang sekolah, karena sore harinya mereka memiliki waktu sengang untuk melakukan ini.
Jangan jadikan kegiatan ini sebagai beban, jadikanlah kegiatan ini menjadi sebuah aktifitas rutin yang dilakukan dengan santai. Jika tidak kerjakan secara rutin, apa jadinya bila nanti rumah Anda menjadi layaknya kapal pecah. Jadi lakukanlah dengan enjoy. (Jun)
Sumber:perempuan.com
